Rabu, 08 Oktober 2014

Tutorial Membuat Blog

Cara Membuat Blog Sendiri Gratis di Blogger


Perlu dicatat, ketikka Anda ingin membuat blog di Blogger, maka email yang harus digunakan adalah Gmail, tidak boleh Yahoo Mail ataupun email dari Microsoft.

  1. Hal pertama yang harus Anda persiapkan tentunya adalah Email dari Google, atau kita sering menyingkatnya Gmail.

    Saya yakin 101% dari Anda sudah memiliki Akun Gmail, maka disini saya tidak perlu menjelaskan lagi cara membuatnya. Khusus (spesial) untuk Anda yang belum punya akun Gmail dan dan tidak mau repot mencari Tutorialnya di google. Maka Anda bisa membacanya langsung di Cara Daftar Email di Gmail (Google Mail).

  2. Setelah Anda menyiapkan Akun Gmail yang akan Anda pakai untuk Membuat Blog, maka langkah selanjutnya tentu saja kita harus mengunjungi situs untuk membuat blog tersebut.

    Sesuai judul yang saya buat yaitu Membuat Blog di Blogger, maka disini kita akan mengunjungi situs http://www.blogger.com, walaupun blogger.com ini bukan satu-satunya tempat untuk membuat blog. Karena masih ada tempat untuk membuat blog lain, yang juga gratis, diantaranya adalah Wordpress dan Mywapblog.

    Cara Membuat Blog Sendiri Gratis 1
    Cara Membuat Blog (Gambar: 1)

  3. Nah, setelah kita sampai di Blogger.com maka kita akan disuguhkan halaman depan seperti ini.

    Cara Membuat Blog Sendiri Gratis 2
    Cara Membuat Blog (Gambar: 2)

    Inilah alasan mengapa tadi saya terlebih dahulu memastikan kepada Anda untuk memiliki akun Gmail, karena jika tidak punya, maka tentunya kita hanya akan berhenti pada Halaman depan Blogger ini (service login).

  4. Lanjut, saya anggap tadi Anda sudah bisa menembus pertahanan Google (service login) tersebut.

    Setelah masuk pada halaman utama (home) Blogger, klik tombol New Blog atau Blog Baru yang ada di sebelah pojok kanan atas layar monitor Anda.

    Cara Membuat Blog Sendiri Gratis 3
    Cara Membuat Blog (Gambar: 3)

  5. Nanti akan muncul Pop Up seperti gambar dibawah ini.

    Cara Membuat Blog Sendiri Gratis 4
    Cara Membuat Blog (Gambar: 4)

  6. Tinggal Anda isi Title dengan Judul Blog dan Address dengan Alamat Blog. Ohya, pastikan saat Anda memilih Nama Blog, muncul Simbol Check berwarna biru di sebelah kanan, kalau muncul tanda atau Simbol Pentung berarna merah itu artinya nama Blog yang Anda pilih sudah digunakan orang lain.

    cara+membuat+blog+blogger+sendiri+gratis+4
    Cara Membuat Blog (Gambar: 5)

    Langkah akhir tinggal Anda klik Buat Blog atau Create blog!

Sampai disini sebenarnya kita sudah berhasil Membuat Blog di Blogger. Namun belum maksimal, karena kita belum menyentuh XML atau Template dari Blog yang baru saja kita buat, jadi jika Blog yang baru saja kita buat dibuka, maka Tampilannya akan masih sederhana.

Untuk cara mendekorasi blog dan segala macamnya, akan saya bahas di Artikel selanjutnya ya, karena mengingat judul yang saya buat hanyalah untuk membahas Cara Membuat Blog, bukan cara Mendekorasi Blog. Hehe, jadi tunggu saja Trik lainnya yang akan diberikan oleh Blog Berguru SEO i



















KLIK DISINI......

Cara Merawat Wajah


Cara Merawat Wajah 
 
Cara Merawat Wajah Berminyak
Bagi remaja usia belasan yang sedang dalam masa pertumbuhan, hormon-hormon pertumbuhan yang penting untuk masa perkembangan dan pertumbuhan adalah salah satu faktor penentu kesehatan seseorang.

Namun ada kalanya tubuh memproduksi hormon pertumbuhan secara berlebih sehingga seringkali mengakibatkan banyak masalah kulit. Masalah ini ternyata tidak hanya dialami oleh remaja yang sedang memasuki masa pubertas, namun juga orang dewasa. Hal ini disebabkan oleh faktor genetik yang diwariskan keluarganya, serta faktor asupan gizi dan pola hidup yang dijalani oleh orang tersebut.
Masalah pada kulit wajah ini pun juga beraneka ragam, dari mulai masalah kulit kering, berjerawat, berminyak, hingga kulit yang cenderung kusam dan terlihat tidak putih bersih. Bagi Anda yang memiliki keluhan tentang cara merawat wajah yang bermasalah, berikut beberapa tips yang dapat Anda coba:

Cara Merawat Wajah Berminyak

Cara merawat wajah berminyak. Kulit berminyak tentunya menjadi masalah yang sangat mengganggu bagi Anda. Selain karena tampilan kulit yang terlihat mengkilap bila terkena cahaya, kulit yang berminyak pun juga sering terlihat kusam dan tidak segar. Apalagi bagi Anda yang diharuskan memakai riasan atau make up pada wajah, kulit yang berminyak membuat riasan tersebut menjadi tidak awet dan mudah luntur.
Cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan rajin membersihkan wajah secara teratur, diikuti dengan penggunaan toner khusus yang diperuntukkan untuk wajah berminyak. Hal ini penting, sebab jika salah memilih toner malah hanya akan memperparah kuantitas minyak di wajah Anda, karena pada umumnya toner atau pembersih wajah ini menyebabkan kulit menjadi kering sehingga kurang cocok bagi kulit berminyak. Selain itu, jangan pakai pembersih dengan scrub setiap hari. Sebaiknya gunakan sebanyak seminggu sekali, dan pilih yang berbahan alami.
Setelah rajin menjaga kebersihan wajah dengan benar, cobalah untuk merawat kulit Anda dengan seledri. Tumbuhan yang identik dengan pelengkap bumbu dapur ini mengandung senyawa L-tryptophan yang berfungsi sebagai anti-oksidan alami, kandungan vitamin A, B1, B2, dan C yang berguna untuk mengurangi kandungan minyak pada wajah, juga senyawa 3n-butilphalida yang dapat mencegah peradangan karena biasanya kulit berminyak pada akhirnya akan menyebabkan timbulnya jerawat.
Caranya pun sangat mudah. Cukup bersihkan seledri lalu potong hingga menjadi potongan yang kecil dan halus. Setelah itu, rebus potongan seledri dalam air mendidih selama kurang lebih 15 menit. Kemudian, matikan api, lalu dinginkan. Gunakan air rebusan seledri yang telah dingin ini untuk membasuh wajah Anda. Biarkan airnya meresap selama beberapa menit, kemudian bilaslah dengan air bersih. Lakukan secara rutin dan lihatlah perbedaannya.

Cara Merawat Wajah Berjerawat

Cara Merawat Wajah Berjerawat. Untuk kulit berjerawat, sebaiknya Anda harus mulai rajin membersihkan wajah dari debu dan kotoran. Jangan biasakan untuk membiarkan wajah dalam kondisi full make up dalam waktu yang lama, apalagi tidak membersihkan wajah sebelum pergi tidur. Kotoran yang tersembunyi atau tertinggal di pori-pori wajah adalah faktor utama tumbuhnya jerawat pada kulit Anda.
Untuk melakukan pembersihan sisa make up, pertama-tama gunakan facial foam lalu lanjutkan dengan memakai pembersih wajah atau toner agar sisa-sisa kotoran atau make up pada wajah terangkat dengan sempurna.
Setelah wajah bersih, baru gunakan produk khusus yang berguna untuk mengempiskan jerawat. Pilihlah yang berbahan sulfur atau belerang alami, karena kandungannya sangat efektif untuk mengurangi peradangan, dan mengeringkan jerawat.
Selanjutnya untuk menghilangkan bekas-bekas jerawatnya, gunakanlah jeruk nipis setelah membersihkan wajah. Jangan lupa untuk menjaga pola makan dan meminum banyak air putih sebagai cara merawat wajah agar tidak berjerawat kembali.

Cara Merawat Wajah Agar Putih

Cara merawat wajah agar putih. Setelah bebas dari masalah kulit berjerawat dan minyak berlebih, sebaiknya perhatikan kondisi wajah Anda. Kulit wajah yang sehat tentunya akan lebih segar dilihat bila terlihat lebih putih. Tidak perlu berusaha memutihkan wajah hingga seputih kapas, cukup agar terlihat cerah dan sehat, sehingga penampilan Anda akan lebih terlihat bersinar. Yang paling penting, jangan gunakan sembarang produk untuk memutihkan wajah. Apalagi yang mengandung bahan-bahan berbahaya.
Pakailah bahan-bahan alami yang bersifat lebih aman. Gunakan susu kambing atau sapi yang masih segar. Gunakanlah susu tersebut untuk membilas wajah, diamkan sampai meresap, lalu bilas dengan air hangat. Selain itu, gunakanlah madu alami sebagai masker wajah, yang diikuti dengan bilasan air hangat. Yang terakhir, gunakan kuning telur sebagai masker wajah.
Diamkan selama 30 menit agar kandungannya menyerap sampai ke dalam kulit, lalu bilas dengan air hangat. Penggunaan air hangat sebagai pembilas wajah berguna agar zat-zat yang berguna untuk memutihkan wajah dapat dicerna dengan sempurna oleh pori-pori wajah. Hal ini juga berguna untuk membersihkan sisa-sisa masker alami agar tidak menimbulkan jerawat.

klik disini!!
 

Perkembangan Teknologi

Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan pengubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana. Penemuan prasejarah tentang kemampuan mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan sumber-sumber pangan, sedangkan penciptaan roda telah membantu manusia dalam beperjalanan dan mengendalikan lingkungan mereka. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranya mesin cetak, telepon, dan Internet, telah memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global. Tetapi, tidak semua teknologi digunakan untuk tujuan damai; pengembangan senjata penghancur yang semakin hebat telah berlangsung sepanjang sejarah, dari pentungan sampai senjata nuklir.
Teknologi telah memengaruhi masyarakat dan sekelilingnya dalam banyak cara. Di banyak kelompok masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi (termasuk ekonomi global masa kini) dan telah memungkinkan bertambahnya kaum senggang. Banyak proses teknologi menghasilkan produk sampingan yang tidak dikehendaki, yang disebut pencemar, dan menguras sumber daya alam, merugikan dan merusak Bumi dan lingkungannya. Berbagai macam penerapan teknologi telah memengaruhi nilai suatu masyarakat dan teknologi baru seringkali mencuatkan pertanyaan-pertanyaan etika baru. Sebagai contoh, meluasnya gagasan tentang efisiensi dalam konteks produktivitas manusia, suatu istilah yang pada awalnynya hanya menyangku permesinan, contoh lainnya adalah tantangan norma-norma tradisional.
bahwa keadaan ini membahayakan lingkungan dan mengucilkan manusia; penyokong paham-paham seperti transhumanisme dan tekno-progresivisme memandang proses teknologi yang berkelanjutan sebagai hal yang menguntungkan bagi masyarakat dan kondisi manusia. Tentu saja, paling sedikit hingga saat ini, diyakini bahwa pengembangan teknologi hanya terbatas bagi umat manusia, tetapi kajian-kajian ilmiah terbaru mengisyaratkan bahwa primata lainnya dan komunitas lumba-lumba tertentu telah mengembangkan alat-alat sederhana dan belajar untuk mewariskan pengetahuan mereka kepada keturunan mereka.

Definisi dan penggunaan


Penciptaan mesin cetak telah memungkinkan para ilmuwan dan politisi mengomunikasikan gagasan-gagasan mereka secara lebih mudah, kunci pembuka bagi Abad Pencerahan; sebuah contoh teknologi sebagai kekuatan budaya.
Penggunaan istilah 'teknologi' (bahasa Inggris: technology) telah berubah secara signifikan lebih dari 200 tahun terakhir. Sebelum abad ke-20, istilah ini tidaklah lazim dalam bahasa Inggris, dan biasanya merujuk pada penggambaran atau pengkajian seni terapan.[1] Istilah ini seringkali dihubungkan dengan pendidikan teknik, seperti di Institut Teknologi Massachusetts (didirikan pada tahun 1861).[2] Istilah technology mulai menonjol pada abad ke-20 seiring dengan bergulirnya Revolusi Industri Kedua. Pengertian technology berubah pada permulaan abad ke-20 ketika para ilmuwan sosial Amerika, dimulai oleh Thorstein Veblen, menerjemahkan gagasan-gagasan dari konsep Jerman, Technik, menjadi technology. Dalam bahasa Jerman dan bahasa-bahasa Eropa lainnya, perbedaan hadir di antara Technik dan Technologie yang saat itu justru nihil dalam bahasa Inggris, karena kedua-dua istilah itu biasa diterjemahkan sebagai technology.
Pada dasawarsa 1930-an, technology tidak hanya merujuk pada 'pengkajian' seni-seni industri, tetapi juga pada seni-seni industri itu sendiri.[3] Pada tahun 1937, seorang sosiolog Amerika, Read Bain, menulis bahwa technology includes all tools, machines, utensils, weapons, instruments, housing, clothing, communicating and transporting devices and the skills by which we produce and use them ("teknologi meliputi semua alat, mesin, aparat, perkakas, senjata, perumahan, pakaian, peranti pengangkut/pemindah dan pengomunikasi, dan keterampilan yang memungkinkan kita menghasilkan semua itu").[4]
Definisi yang diajukan Bain masih lazim dipakai oleh kaum terpelajar hingga saat ini, terkhusus ilmuwan sosial. Tetapi ada juga definisi yang sama menonjolnya, yakni definisi teknologi sebagai sains terapan, khususnya di kalangan para ilmuwan dan insinyur, meskipun sebagian besar ilmuwan sosial yang mempelajari teknologi menolak definisi ini.[5] Yang lebih baru, para kaum terpelajar telah meminjam dari para filsuf Eropa, technique, untuk memperluas makna technology ke berbagai macam bentuk nalar instrumental, seperti dalam karya Foucault tentang techniques de soi, yang diterjemahkan sebagai technologies of the self atau teknologi diri.
Kamus-kamus dan para sarjana telah memberikan berbagai macam definisi. Kamus Merriam-Webster memberikan definisi "technology" sebagai the practical application of knowledge especially in a particular area (terapan praktis pengetahuan, khususnya dalam ruang lingkup tertentu) dan a capability given by the practical application of knowledge (kemampuan yang diberikan oleh terapan praktis pengetahuan).[6] Ursula Franklin, dalam karyanya dari tahun 1989, kuliah "Real World of Technology", memberikan definisi lain konsep ini; yakni practice, the way we do things around here (praktis, cara kita memperbuat ini semua di sekitaran sini).[7] Istilah ini seringkali digunakan untuk mengimplikasikan suatu lapangan teknologi tertentu, atau untuk merujuk teknologi tinggi atau sekadar elektronik konsumen, bukannya teknologi secara keseluruhan.[8] Bernard Stiegler, dalam Technics and Time, 1, mendefinisikan technology dalam dua cara: sebagai the pursuit of life by means other than life (pencarian kehidupan, dalam artian lebih dari sekadar hidup), dan sebagai organized inorganic matter (zat-zat anorganik yang tersusun rapi).[9]
Secara umum, teknologi dapat didefinisikan sebagai entitas, benda maupun tak benda yang diciptakan secara terpadu melalui perbuatan dan pemikiran untuk mencapai suatu nilai. Dalam penggunaan ini, teknologi merujuk pada alat dan mesin yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah di dunia nyata. Ia adalah istilah yang mencakupi banyak hal, dapat juga meliputi alat-alat sederhana, seperti linggis atau sendok kayu, atau mesin-mesin yang rumit, seperti stasiun luar angkasa atau pemercepat partikel. Alat dan mesin tidak mesti berwujud benda; teknologi virtual, seperti perangkat lunak dan metode bisnis, juga termasuk ke dalam definisi teknologi ini.[10]
Kata "teknologi" juga digunakan untuk merujuk sekumpulan teknik-teknik. Dalam konteks ini, ia adalah keadaan pengetahuan manusia saat ini tentang bagaimana cara untuk memadukan sumber-sumber, guna menghasilkan produk-produk yang dikehendaki, menyelesaikan masalah, memenuhi kebutuhan, atau memuaskan keinginan; ia meliputi metode teknis, keterampilan, proses, teknik, perangkat, dan bahan mentah. Ketika dipadukan dengan istilah lain, seperti "teknologi medis" atau "teknologi luar angkasa", ia merujuk pada keadaan pengetahuan dan perangkat disiplin pengetahuan masing-masing. "Teknologi state-of-the-art" (teknologi termutakhir, sekaligus tercanggih) merujuk pada teknologi tinggi yang tersedia bagi kemanusiaan di ranah manapun.
Teknologi dapat dipandang sebagai kegiatan yang membentuk atau mengubah kebudayaan.[11] Selain itu, teknologi adalah terapan matematika, sains, dan berbagai seni untuk faedah kehidupan seperti yang dikenal saat ini. Sebuah contoh modern adalah bangkitnya teknologi komunikasi, yang memperkecil hambatan bagi interaksi sesama manusia, dan sebagai hasilnya, telah membantu melahirkan sub-sub kebudayaan baru; bangkitnya budaya dunia maya yang berbasis pada perkembangan Internet dan komputer.[12] Tidak semua teknologi memperbaiki budaya dalam cara yang kreatif; teknologi dapat juga membantu mempermudah penindasan politik dan peperangan melalui alat seperti pistol atau bedil. Sebagai suatu kegiatan budaya, teknologi memangsa ilmu dan rekayasa, yang masing-masing memformalkan beberapa aspek kerja keras teknologis.

Ilmu, rekayasa, dan teknologi

Perbedaan antara ilmu, rekayasa, dan teknologi tidaklah selalu jelas. Ilmu adalah penyelidikan bernalar atau pengkajian fenomena, ditujukan untuk menemukan prinsip-prinsip yang melekat di antara unsur-unsur dunia fenomenal dengan membekerjakan teknik-teknik formal seperti metode ilmiah.[13] Teknologi tidak mesti hasil ilmu semata-mata, oleh karena teknologi harus memenuhi persyaratan seperti utilitas, kebergunaan, dan keselamatan.
Rekayasa adalah proses berorientasi tujuan dari perancangan dan pembuatan peralatan dan sistem untuk mengeksploitasi fenomena alam dalam konteks praktis bagi manusia, seringkali (tetapi tidak selalu) menggunakan hasil-hasil dan teknik-teknik dari ilmu. Pengembangan teknologi dapat dilukiskan pada banyak ranah pengetahuan, termasuk pengetahuan ilmiah, rekayasa, matematika, linguistika, dan sejarah, guna mencapai suatu hasil yang praktis.
Teknologi seringkali merupakan konsekuensi dari ilmu dan rekayasa — meskipun teknologi sebagai kegiatan manusia seringkali justru mendahului kedua-dua ranah tersebut. Misalnya, ilmu dapat mengkaji aliran elektron di dalam penghantar listrik, dengan menggunakan peralatan dan pengetahuan yang telah ada sebelumnya. Pengetahuan yang baru ditemukan ini kemudian dapat digunakan oleh para insinyur dan teknisi untuk menciptakan peralatan dan mesin-mesin baru, seperti semikonduktor, komputer, dan bentuk-bentuk teknologi tingkat lanjut lainnya. Dalam cara pandang seperti ini, para ilmuwan dan rekayasawan kedua-duanya dapat dipandang sebagai "teknolog"; ketiga-tiga ranah ini seringkali dapat dipandang sebagai satu untuk tujuan penelitian dan referensi.[14]
Hubungan pasti antara ilmu dan teknologi secara khusus telah diperdebatkan oleh para ilmuwan, sejarawan, dan pembuat kebijakan pada penghujung abad ke-20, sebagiannya karena debat dapat mengabarkan pembiayaan ilmu dasar dan ilmu terapan. Dalam kebangkitan setelah Perang Dunia II, misalnya, di Amerika Serikat terdapat anggapan yang meluas bahwa teknologi hanyalah "ilmu terapan" dan untuk mendanai ilmu dasar adalah dengan cara menuai hasil-hasil teknologi pada waktunya. Artikulasi filsafat ini dapat ditemukan secara eksplisit di dalam risalah yang ditulis Vannevar Bush mengenai kebijakan ilmu pascaperang, Science—The Endless Frontier: "Produk-baru, industri baru, dan lebih banyak lapangan kerja memerlukan tambahan pengetahuan sinambung akan hukum-hukum alam... Pengetahuan baru yang esensial ini dapat diperoleh hanya melalui penelitian ilmiah dasar." Tetapi, pada akhir dasawarsa 1960-an, pandangan ini muncul dilatarbelakangi oleh serangan langsung, memimpin ke arah berbagai inisiatif untuk mendanai ilmu untuk tujuan tertentu (inisiatif-inisiatif ini ditolak oleh komunitas ilmiah). Isu tersebut masih diperdebatkan—meskipun sebagian besar analis menolak model bahwa teknologi hanyalah hasil dari penelitian ilmiah.[15][16]

Sejarah

Perkembangan teknologi berlangsung secara evolutif.[17] Sejak zaman Romawi Kuno pemikiran dan hasil kebudayaan telah nampak berorientasi menuju bidang teknologi.[17]
Secara etimologis, akar kata teknologi adalah "techne" yang berarti serangkaian prinsip atau metode rasional yang berkaitan dengan pembuatan suatu objek, atau kecakapan tertentu, atau pengetahuan tentang prinsip-prinsip atau metode dan seni.[17] Istilah teknologi sendiri untuk pertama kali dipakai oleh Philips pada tahun 1706 dalam sebuah buku berjudul Teknologi: Diskripsi Tentang Seni-Seni, Khususnya Mesin (Technology: A Description Of The Arts, Especially The Mechanical).[17]

Kemajuan

Tak dapat dipungkiri jika kemajuan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari hingga yang sederhana, hingga yang menghebohkan dunia.
Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak zaman dahulu, yaitu zaman romawi kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat. Salah satunya adalah seperti yang ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang diciptakan beberapa sekolah di Solo. Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk Indonesia. Selain itu juga, ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk kebutuhan melaut.
Dalam bentuk yang paling sederhana, kemajuan teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan metode baru dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional seperti bercocok tanam, membuat baju, atau membangun rumah.[18]
Ada tiga klasifikasi dasar dari kemajuan teknologi yaitu :[18]
  • Kemajuan teknologi yang bersifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress)
    Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan kuantitas dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama.
  • Kemajuan teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress)
    Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan.
  • Kemajuan teknologi yang hemat modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress)
    Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.
Pengalaman di berbagai negara berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, terutama berupa peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.[19]
Kemajuan teknologi memang sangat penting untuk kehidupan manusia zaman sekarang. Karena teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan manusia. Di banyak belahan masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan masih banyak lagi.
Di lain pihak suatu kebijaksanaan 'pintu yang lama sekali terbuka' terhadap arus teknologi asing, terutama dalam bentuk penanaman modal asing (PMA), justru menghambat kemandirian yang lebih besar dalam proses pengembangan kemampuan teknologi negara berkembang karena ketergantungan yang terlampau besar pada pihak investor asing, karena merekalah yang melakukan segala upaya teknologi yang sulit dan rumit.[19]
Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan dan merata di setiap sektor kehidupan manusia. Terlebih setelah adanya penemuan komputer dan laptop, yang sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun laptop. Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir dan yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia.

klik disini

Keunggulan D3 Keperawatan

Keunggulan D3 Keperawatan :

- Mata kuliahnya bertujuan memberikan skill (keahlian praktis)
- Tujuan supaya bisa langsung kerja dengan bekal ilmu praktis
- Tugas akhir berupa kerja praktek dan membuat laporan.
- Lulus lebih cepat dan cenderung lebih gampang (tidak perlu penelitian)
- Punya keahlian praktis yang langsung bisa diterapkan kalo kerja.

Makanan Khas Pasuruan




Makana Khas Pasuruan 

Di kota Pasuruan terdapat beragam makanan khas seperti:

1. Bipang Jangkar yang terbuat dari beras yang kemudian diolah dan diberi gula agar mendapatkan rasa yang pas. 
2. Roti Matahari, sejak puluhan tahun Roti Matahari sudah menjadi ciri khas Pasuruan, mungkin dengan jangka waktu itu lah yang membuat Roti Matahari menjadi dikenali oleh orang luar kota.